Sabtu, 03 November 2012

Tugas Ekonomi Kelas X Tentang Perilaku Konsumen Dan Produsen

 Soal

  1. Gambarkan tentang circular flow 2 sektor, 3 sektor, dan 4 sektor beserta penjelasannya!
  2. Adakah hubungan antara kegiatan ekonomi suatu negara dengan sistem ekonomi negara tersebut? Tuliskan penjelasannya!
  3. Dari circular flow yang kalian buat di nomor 1, tuliskan semua peran pelaku ekonomi yang ada di dalamnya
  4. Tuliskan mengenai penjelasan The Law of Diminishing Return dengan menggunakan contoh! 
  5. Tuliskan cara perluasan produksi yang bisa dilakukan oleh produsen dengan disertai contoh!
  6. Tuliskan perbedaan kegiatan produksi primer, sekunder dan tersier!
  7. Rangkumkan mengenai Teori Nilai Pasar dari Humme dan Locke!
  8. Rangkumkan mengenai teori nilai tenaga kerja dari David Ricardo!
  9. Rangkumkan mengenai teori nilai lebih dari Karl Marx!
  10. Tuliskan perbedaan Hukum Gossen I dan II!


Jawaban :

 1.     2 Sektor
     
          3 Sektor

         
           4 Sektor


2. Ada. Karena disetiap negara memiliki sistem ekonomi yang berbeda. Contohnya sistem ekonomi di Indonesia adalah sistem ekonomi campuran, jadi masyarakat dan pihak swasta saling bekerjasama dalam kegiatan ekonomi tersebut


3.

- 2 Sektor

Peran RTK:

  • RTK memberikan faktor-faktor produksi ke RTP
  • RTK menerima balas jas berupa upah/gaji dari RTP
Peran RTP:

  • RTP memberikan barang/jasa hasil produksi ke RTK
  • RTP menerima penjualan hasil produksi dari RTK
- 3 Sektor

Peran RTK :

  • RTK memberikan faktor-faktor produksi ke RTP
  • RTK menerima balas jasa berupa upah/gaji dari RTP
  • RTK menerima barang/jasa hasil produksi dari RTP
  • RTK memberikan penjualan hasil produksi ke RTP
  • RTK menabung di lembaga keuangan untuk dipinjamkan oleh RTP. Yang akan dijadikan modal oleh RTP
  • RTK membayar pajak kepada pemerintah. Dari uang pajak teresbut, pemerintah membayar subsidi ke RTK
Peran RTP :

  • RTP menerima faktor-faktor produksi dari RTK
  • RTP memberikan balas jasa berupa upah,gaji ke RTK
  • RTP memberikan barang/jasa hasil produksi ke RTK
  • RTP menerima penjualan hasil produksi dari RTK
  • RTP menerima modal untuk investasi dari RTK
  • RTP membayar pajak kepada pemerintah

Peran Pemerintah:

  • Pemerintah menerima pajak dari RTK dan RTP
  • Pemerintah memberikan subsidi ke RTK
  • Pemerintah membeli produk / jasa di RTP untuk keperluan pemerintahan
- 4 Sektor

Peran RTK:

  • RTK memberikan faktor-faktor produksi kepada RTP
  • RTK menerima balas jasa berupa upah/gaji dari RTP
  • RTK menerima barang/jasa hasil produksi dari RTP
  • RTK memberikan penjualan hasil produksi ke RTP
  • RTK menabung di lembaga keuangan untuk dipinjamkan oleh RTP. Yang akan dijadikan modal oleh RTP
  • RTK membayar pajak kepada pemerintah. Dari uang pajak teresbut, pemerintah membayar subsidi ke RTK
Peran RTP

  • RTP menerima faktor-faktor produksi dari RTK
  • RTP memberikan balas jasa berupa upah,gaji ke RTK
  • RTP memberikan barang/jasa hasil produksi ke RTK
  • RTP menerima penjualan hasil produksi dari RTK
  • RTP menerima modal untuk investasi dari RTK
  • RTP membayar pajak kepada pemerintah

Peran Pemerintah:

  • Pemerintah menerima pajak dari RTK dan RTP
  • Pemerintah memberikan subsidi ke RTK
  • Pemerintah membeli produk / jasa di RTP untuk keperluan pemerintahan

Peran Luar Negri:

  • RTK mengimport barang & jasa ke luar negeri
  • RTP mengeksport barang & jasa ke luar negeri
4. The Law of Diminishing Return adalah sebuah hukum dalam ekonomi yang menjelaskan apabila ada input yang bersifat tetap (misalnya tanah dan modal) dikombinasikan dengan satu input variabel (misalnya tenaga kerja) yang setiap kali ditambah maka out put semula akan bertambah dan marginal akan berkurang. Contohnya: Seorang petani memiliki sawah. Sawah tersebut memiliki kapasitas maksimum digarap oleh 10 orang. Ketika kita menempatkan satu orang penggarap disana, kita akan mendapatkan beras. Begitu juga jika ditambah terus sampai dengan 7 orang penggarap. Ketika penggearap sawah ada 7 orang, maka produksi beras akan stabil dan terus menerus meningkat. Begitu juga jika sampai 8, 9 dan 10 orang penggarap, pendapatan akan terus meningkat. Kemudian, petani itu menambah 2 orang penggarap lagi, dengan harapan produksi berasnya semakin bertambah. Tetapi kenyataannya produksi berasnya bukan semakin bertambah, tetapi malah semakin berkurang.

5.

  1. Ekstensifikasi, yaitu perluasan produksi dengan cara menambah factor produksi. Contoh: menambah mesin, mendirikan pabrik baru, membuka lahan baru, dan lain-lain.
  2. Intensifikasi, yaitu perluasan produksi yang dengan cara memperbesar kemampuan berproduksi dari faktor produksi yang sudah ada, tanpa menambah jumlah faktor produksi. Contoh: untuk meningkatkan hasil pertanian dilakukan dengan cara memilih bibit yang unggul, memperbaiki pengairan, memberi pupuk dengan teratur, dan lain-lain.
  3. Diversifikasi, yaitu perluasan produksi dengan cara menambah jenis produksi. Contoh: awalnya satu pabrik hanya memproduksi kertas, kemudian pabrik tersebut memproduksi buku gambar, buku tulis, buku berpetak, dan lain-lain.
  4. Normalisasi, yaitu perluasan produksi dengan cara menambah keragaman dari satu jenis produksi. Contoh: mula-mula suatu pabrik hanya memproduksi kertas HVS 60 gram lalu ditambah dengan memproduksi HVS 70 gram dan 80 gram.
  5. Spesialisasi, yaitu perluasan produksi dengan cara mengadakan pembagian kerja. Dengan pembagian kerja, kualitas barang yang dihasilkan bisa meningkat dan umumnya kuantitas (jumlah) barang juga ikut meningkat, ini disebabkan karena setiap pekerjaan dilakukan oleh orang-orang yang memiliki kemampuan di bidangnya.
  6. Mekanisasi, yaitu perluasan produksi dengan cara menggunakan mesin-mesin yang bisa menghemat waktu dan tenaga, sehingga hasil produksi lebih meningkat baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya.
  7. Memberikan fasilitas dan kemudahan, yaitu perluasan produksi yang dilakukan pemerintah sebagai suatu kebijakan umum, di antaranya dengan cara pemberian kredit bagi usaha kecil dan menengah, deregulasi (penyederhanaan peraturan), debirokratisasi (penyederhanaan mekanisme perizinan), mengadakan kursus-kursus peningkatan keterampilan kerja, dan lain-lain.
6. Kegiatan produksi primer ->> kegiatan yang menghasilkan bahan baku/mentah berasal dari alam
Kegiatan produksi sekunder ->> kegiatan yang mengolah bahan mentah menjadi bahan setengah jadi Kegiatan produksi tersier ->> pendukung atau penunjang produksi primer dan sekunder dalam        aktivitasnya

7.  “ Tinggi rendahnya nilai barang akan ditentukan oleh permintaan dan penawaran yang terjadi di pasar.”
8. “ Nilai barang ditentukan oleh banyaknya tenaga/jam kerja yang telah dikeluarkan untuk menghasilkan barang tersebut.”
9. “ Nilai tukar barang ditentukan oleh tenaga kerja rata-rata masyarakat, dimana buruh diberi upah yang lebih rendah.”
10.  Hukum Gossen I
     ”Jika pemenuhan kebutuhan akan satu jenis barang dilakukan secara terus-menerus, maka rasa yang dinikmati konsumen akan semakin tinggi,namun semakin lama kenikmatan tersebut semakin menurun sampai akhir batas kejenuhan.”


Hukum Gossen II
     ”Manusia akan berusaha untuk memenuhi berbagai macam kebutuhannya sampai pada tingkat intensitas yang sama.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar